"Eh eh... yang ini bagus deh... tinggal diikat kebelakang aja"
"Ah jangan yang itu... kepanjangan, kayak taplak meja aja"
"Mbok kalo pake kerudung jangan panjang - panjang tho ndok... Kayak yang di sinetron itu lho, kan rapi di lihatnya"
"Ah panas, gag pake kerudung aja panas, apalagi kalo pake, bisa ketombean deh nih rambut"
"Nanti, belum saatnya, kalo udah punya suami aja aku baru pake"
"Ngapain pake jilbab kalo hatinya belum berjilbab?"
"Aku tunggu hidayah, kan pake kerudung gag bisa dipaksa, itu kan atas dasar kemauan kita aja, kalo kita belum siap kenapa harus di paksa?"
"Kalo semua orang yang pake jilbab kelakuannya udah bener, baru deh gw pake jilbab!"
Aduhai pusing deh kepalaku, kalo denger semua alasan diatas. Itu cuma segelintir orang yang pernah aku ajak untuk mengenakan jilbab. Ternyata responnya berbeda - beda. Kadang aku bingung, sebenarnya mereka belum tahu atau pura - pura tidak tahu tentang kewajiban mengenakan jillbab?
nih yah kalo gag percaya,bahwa Allah itu memerintahkan kepada muslimah untuk mengenakan jilbab... sedangkan kalo kita diperintah guru aja nurut, kenapa ketika Allah yang memerintah kita masih harus tawar menawar lagi? mencari berbagai macam alasan untuk tidak mematuhinya?
"Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung" (Q.S. An-Nuur:31)
hohoho... sudah jelaskan? Kalau Allah memang memerintahkan kita untuk mengenakan jilbab?
Ada beberapa hadist nih untuk lebih meyakinkan lagi...
1. Wahai kaum wanita, aku tidak melihat dari suatu kaum (orang-orang) yang lemah akal (pemikiran) dan lemah agama lebih menghilangkan hati orang-orang yang sehat akal dan benaknya dari pada kamu (kaum wanita). Aku telah menyaksikan neraka yang penghuninya paling banyak kaum wanita. Maka dekatkanlah dirimu kepada Allah sedapat mungkin. (HR. Bukhari)
2.Wahai kaum wanita, aku tidak melihat dari suatu kaum (orang-orang) yang lemah akal (pemikiran) dan lemah agama lebih menghilangkan hati orang-orang yang sehat akal dan benaknya dari pada kamu (kaum wanita). Aku telah menyaksikan neraka yang penghuninya paling banyak kaum wanita. Maka dekatkanlah dirimu kepada Allah sedapat mungkin. (HR. Bukhari)
3.Ada dua golongan dari penghuni neraka yang Aku tidak sampai melihat mereka yaitu suatu kaum yang menyandang pecut seperti ekor sapi (yang) dipakai untuk memukuli orang-orang dan wanita-wanita berpakaian mini, telanjang. Mereka melenggang bergoyang. Rambutnya ibarat punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga atau mencium harumnya surga yang sebenarnya dapat dirasakan dari jarak sekian sekian. (HR. Muslim)
gimana??? masih kurang?
Sebenarnya, kita harus banyak bersyukur pada Allah S.W.T karena Dia telah memerintahkan kita untuk menutup aurat. Karena zaman sekarang sudah mendekati akhir zaman, lihat saja dimana - mana terjadi pembunuhan, pemerkosaan, perzinahan, ah banyak deh gag akan selesai kalo disebutin satu persatu.
Jangan bercermin pada kaca yang retak.. Itu kayaknya cocok deh untuk mematahkan semua argumen - argumen yang dilontarkan oleh semua teman - temanku. Kalau kita terus saja membuat alasan untuk itu, bagaimana kita mau menunaikan perintah Allah?
wahai ukhti, seluruh tubuh kalian itu indah... Setiap orang yang menatapnya pasti memiliki hasrat setidaknya ingin menyentuhnya. Ketika kalian tidak sengaja bersentuhan dengan lawan jenis, mereka sudah berfantasi yang macam - macam.
Oh, andai kalian mengerti bahwa berhijab itu penting. Jangan tundah - tunda lagi perintah Allah yang satu ini. Buang semua alasan yang kalian punya. Aku jamin seratus persen dengan kalian mengenakan jilbab tingkah laku kalian akan dapat kalian kontrol sendiri.
Tapi sekali lagi ingat, bukan jilbab yang dililit, diikat, atau diapain tau dah... Tapi jilbab yang mengulur dan menutupi sampai ke dada dan tidak tipis. Ketika kalian sudah mengenakan jilbab seperti itu, seperti apakah baju yang pantas kalian kenakan? Otomatis baju yang syar'i pula. Baju yang tidak membentuk tubuh kalian (seperti hadist yang diatas). Tapi baju yang ketika orang menatap kalian mereka akan menunduk karena malu dan enggan untuk menggoda kalian. Tapi mereka malah akan berdecak kagum.
Hmmm.. hanya sebagai informasi saja...
ketika aku bertanya kepada sebagian pria yang aku kenal. Ternyata mereka memilih seorang wanita yang dapat menjaga harga dirinya sendiri, yang dapat menjaga kehormatan suami, dan katanya sih kalo bisa yang mengenakan jilbab.
Lagi pula Allah berfirman :
Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezeki yang mulia (surga).(Q.S. An-Nuur:26)
Hohoho... Kalian mau pilih yang mana???
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
aku pilih baju yang gak pake jilbab...
aku cowok putri... heheheheh
mmm kapan2 aku komentar lebih panjang,
maaph belum bisa sekarang, lagi ujian soalnya.. :D
doanya aja ya, moga ujiannya sukses. amin99x
Posting Komentar